Janji OBX-115, Terapi TIL Baru untuk Melanoma

OBX-115 adalah terapi baru untuk melanoma tahap lanjut yang resisten terhadap inhibitor checkpoint. Dengan menggunakan sistem IL15, terapi ini menawarkan keuntungan keselamatan lebih baik dibandingkan terapi TIL sebelumnya. Studi fase 1 menunjukkan tingkat respons objektif yang menjanjikan dan tidak ada komplikasi serius yang dilaporkan.

Dokter Rodabe Amaria dari MD Anderson Cancer Center menjelaskan tentang OBX-115, terapi tumor infiltrasi limfosit (TIL) yang baru, yang efektif bagi pasien melanoma metastatik yang resisten terhadap inhibitor checkpoint. Berbeda dengan terapi TIL tradisional yang menggunakan dosis tinggi interleukin-2 (IL2), OBX-115 menggunakan sistem IL15 yang teratur, sehingga mengurangi efek samping berbahaya.

Dalam penelitian fase 1 (NCT05470283), kombinasi OBX-115 dan acetazolamide menunjukkan tingkat respons objektif (ORR) 44,4% di antara pasien melanoma yang tidak dapat dioperasi, dengan 22,2% masing-masing menunjukkan respons lengkap dan sebagian. Untuk pasien yang menerima 30 miliar sel, ORR meningkat menjadi 50%.

Sebanyak 55,6% pasien mengalami stabilitas penyakit selama minimal 12 minggu. Tidak ada pasien yang mengalami perkembangan penyakit, memberikan tingkat pengendalian penyakit 100%. Selain itu, rasio kelangsungan hidup bebas progresi (PFS) pada 24 minggu adalah 75%.

Amaria mencatat bahwa dari segi keselamatan, tidak ada kematian terkait pengobatan atau penyakit setelah median pemantauan 29,5 minggu. Tidak ada kasus sindrom pelepasan sitokin dan durasi perawatan intensif tidak diperlukan, menunjukkan profil keamanan yang lebih baik dibandingkan dengan terapi TIL lainnya.

OBX-115 menunjukkan efektivitas dan keamanan yang menjanjikan untuk pengobatan melanoma metastatik, terutama bagi pasien yang resisten terhadap terapi lain. Dengan profil keamanan yang lebih baik, terapi ini bisa menjadi opsi baru bagi penderita melanoma yang sulit diobati.

Sumber Asli: www.targetedonc.com