Fenomena Kooperatif Baru Dalam Interaksi Sel Kanker Serviks Ditemukan

Tim Jepang menemukan interaksi kooperatif baru dalam sel kanker serviks, dengan bukti koneksi metabolik antara HeLa cells. Temuan ini berpotensi membuka jalan untuk terapi kanker baru. Penelitian diterbitkan di Scientific Reports pada 3 Maret 2025.

Tim peneliti dari Jepang telah menemukan fenomena kooperatif global baru dalam interaksi sel kanker serviks. Penemuan ini menunjukkan bahwa sel-sel tersebut terhubung secara metabolik dalam jaringan fungsional. Kerangka kerja yang mereka gunakan bisa berguna untuk menyelidiki keadaan tersembunyi sekelompok sel dalam penelitian sel kanker. Penelitian ini diterbitkan di jurnal Scientific Reports pada 3 Maret 2025.

Fenomena kooperatif yang ditemukan ditunjukkan melalui lapisan sel HeLa yang mengalami osilasi metabolik. HeLa adalah sel manusia yang berasal dari sel kanker serviks dan merupakan garis sel manusia abadi pertama. Osilasi metabolik ini menggambarkan fluktuasi ritmis dalam konsentrasi metabolit sepanjang jalur glikolisis, yang penting untuk aktivitas metabolik sel kanker dan interaksi di lingkungan mikro tumor.

Dr. Takashi Amemiya, seorang profesor di Universitas Nasional Yokohama, mengatakan, “Pengetahuan tentang ‘pusat sel kanker’ ini dapat membuka jalan untuk terapi kanker baru.” Tim menemukan struktur jaringan tersembunyi dengan menganalisis kausalitas antara sel yang berosilasi menggunakan metode statistik yang disebut Convergent Cross Mapping, yang berguna untuk mempercepat penelitian fenomena metabolik sel.

Riset ini memperlihatkan penerapan karakteristik jaringan berskala luas pada interaksi metabolik kausal dalam kanker. Tim menyatakan interaksi kausal osilasi glikolisis di HeLa kemungkinan dipicu oleh pertukaran laktat, yang dapat memunculkan jaringan simbiosis laktat kompleks dalam mikro lingkungan kanker. “Tujuan kami adalah menemukan cara baru untuk terapi kanker berdasarkan pengetahuan tentang ‘pusat sel kanker,’ yang dapat memutus jaringan simbiosis energi di kanker,” tambah Amemiya.

Tim peneliti terdiri dari Takashi Amemiya, Ikuma Fujita, Kenichi Shibata, Susumu Shuto, Kazuyuki Nakamura, Tomohiko Yamaguchi, dan Masatoshi Watanabe. Penelitian ini didanai oleh hibah dari JSPS KAKENHI dan Program Promosi Pusat Riset Bersama Distinctive MEXT.

Tim peneliti Jepang menemukan fenomena kooperatif baru dalam sel kanker serviks yang menunjukkan koneksi metabolik. Penelitian ini membuktikan bahwa sel HeLa membentuk jaringan fungsional yang dapat dimanfaatkan untuk terapi kanker baru. Dengan menggunakan metode analisis kausal, penelitian ini mengungkap potensi jaringan simbiosis dalam microenvironment kanker.

Sumber Asli: www.news-medical.net