Peringatan Ahli tentang Penggunaan Massal Tes Marker Kanker di Vietnam

Para ahli kesehatan di Vietnam mengingatkan bahwa banyak orang yang melakukan tes darah untuk kanker didorong oleh kesalahpahaman. Mereka menekankan pentingnya penilaian medis yang tepat, dan observasi gejala. Skrining sebaiknya dilakukan oleh dokter berdasarkan riwayat medis dan faktor risiko, bukan hanya tes marker tumor. Penting bagi individu berisiko untuk melakukan skrining dini, terutama untuk kanker kolorektal.

Di Vietnam, semakin banyak orang berbondong-bondong melakukan tes darah dengan harapan mendeteksi berbagai penyakit, terutama kanker, lebih awal. Namun, para ahli kesehatan memperingatkan bahwa tren ini didorong oleh kesalahpahaman dan terkadang tekanan komersial dari penyedia layanan kesehatan. Pada sebuah diskusi yang diadakan pada 11 Mei tentang strategi deteksi dan pengobatan kanker kolorektal, Assoc. Prof. Dr. Pham Cam Phuong dari Rumah Sakit Bach Mai di Hanoi secara tegas menentang ketergantungan yang semakin tinggi pada tes darah untuk skrining kanker.

Dalam upaya meningkatkan deteksi dini kanker, penting bagi masyarakat untuk memahami keterbatasan dari tes darah dan mengikuti prosedur skrining yang tepat. Meskipun kanker kolorektal menjadi masalah kesehatan publik yang serius di Vietnam, terutama bagi yang berisiko, deteksi dini dapat meningkatkan peluang kesembuhan. Oleh karena itu, rekomendasi dari Kementerian Kesehatan diharapkan dapat mengurangi tes yang tidak perlu dan meningkatkan kesadaran tentang kanker.

Sumber Asli: vietnamnet.vn