Pencegahan Kanker
Penelitian
& G, ASIA, BEIJING, CANCER PREVENTION, CHINA, CLINICAL TRIALS, HPV VACCINE, LI, MEDICINE, MEXICO, NATIONAL CLINICAL RESEARCH CENTER FOR, NATIONAL CLINICAL RESEARCH CENTER FOR OBSTETRIC & GYNECOLOGIC DISEASES, NORTH AMERICA, RESEARCH, WOMEN'S HEALTH, YUAN LI
Aiden Caldwell
0 Comments
Prosedur Laparoskopi Modifikasi untuk Kanker Serviks Awal
Penelitian menunjukkan bahwa histerektomi radikal laparoskopi menggunakan teknik tumor bebas yang dimodifikasi (MTF) dapat mengurangi risiko kekambuhan kanker serviks dan meningkatkan kelangsungan hidup bebas penyakit. Namun, perlu diingat bahwa studi ini memiliki keterbatasan yang harus diperhatikan, termasuk potensi bias seleksi. Hasil menunjukkan 0,7% kekambuhan pada kelompok MTF dan diskusi dengan pasien sangat penting.
Sekelompok peneliti, yang dipimpin oleh Yuan Li, MD, dari Pusat Penelitian Klinis Nasional untuk Penyakit Obstetri dan Ginekologi di Beijing, melakukan studi kohort retrospektif terhadap 276 pasien dengan kanker serviks stadium awal. Pasien dibagi menjadi dua kelompok: 151 pasien menjalani histerektomi radikal laparoskopi menggunakan teknik tumor bebas yang dimodifikasi (MTF), dan 125 pasien menjalani teknik konvensional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa teknik MTF dapat meningkatkan hasil dibandingkan dengan teknik konvensional, dengan recapitan kanker serviks 0,7% pada kelompok MTF setelah 24 bulan. Adapun angka kelangsungan hidup bebas penyakit 2 tahun masing-masing adalah 99,3% dan 91,9%.
Kanker serviks merupakan masalah kesehatan global yang signifikan, dan pengobatan awal sangat penting untuk meningkatkan hasil. Histerektomi radikal secara laparoskopi adalah prosedur yang umum dilakukan, tetapi penggunaan alat manipulasi uterus dan kolpotomi yang tidak terlindungi sering menjadi perhatian terkait keselamatan. Penelitian terbaru mengeksplorasi pendekatan modifikasi untuk histerektomi yang diharapkan dapat menghasilkan hasil yang lebih baik dengan mengurangi risiko komplikasi.
Studi ini menunjukkan bahwa teknik MTF dalam histerektomi radikal laparoskopi berhasil meningkatkan hasil pada pasien dengan kanker serviks stadium awal, meskipun ada beberapa kritik terhadap metodologinya. Menurut Jason D. Wright, kehati-hatian sangat penting dalam penerapan teknik ini di luar pengaturan uji klinis. Diskusi dengan pasien tentang risiko dan manfaat prosedur tetap krusial di masa depan.
Sumber Asli: www.medscape.com
Post Comment