Pencegahan Kanker
Penelitian
CANCER PREVENTION, CHUN, CHUNYU WANG, EXERCISE, MEDICINE, NEWS, NEWSWISE, NUTRITION, RENSSELAER POLYTECHNIC INSTITUTE, RESEARCH, RPI, SCIENCE, SCIENCES, SUNY COLLEGE OF ENVIRONMENTAL SCIENCE AND FORESTRY, UNIVERSITY OF BINGHAMTON, UNIVERSITY OF NEBRASKA MEDICAL CENTER, UNMC
Aiden Caldwell
0 Comments
Penemuan Baru dalam Pengobatan Kanker: Mengincar Kelemahan Tersembunyi Protein Hedgehog
- Tim peneliti dari RPI dan UNMC memfokuskan studi pada jalur Hedgehog.
- Hedgehog signaling berperan dalam pertumbuhan dan perpecahan sel, dan terkait dengan kanker.
- Penemuan baru ini mengidentifikasi langkah tersembunyi dalam generasi ligand Hedgehog.
Penelitian Sinyal Hedgehog Tawarkan Prospek Baru bagi Kanker
Penemuan baru yang sangat menjanjikan dalam pengobatan kanker telah terjadi, berkat tim peneliti dari Rensselaer Polytechnic Institute (RPI), University of Nebraska Medical Center (UNMC), dan beberapa universitas lainnya. Mereka fokus pada jalur biologis yang dikenal sebagai sinyal Hedgehog, yang berkaitan erat dengan bagaimana sel tumbuh dan membelah. Penting untuk dicatat bahwa meski nama ini terkesan lucu, sama sekali tidak ada hubungannya dengan hewan kecil tersebut, tapi lebih pada proses yang dapat memicu berbagai jenis kanker umum seperti kanker prostat, paru-paru, dan ovarium.
Hedgehog: Jalur Penting dalam Perkembangan Sel dan Kanker
Obat-obatan yang menghambat sinyal Hedgehog sudah ada, namun sering kali kanker adaptif mampu mengembangkan resistensi terhadapnya. Hal ini menunjukkan pentingnya memahami cara kerja jalur ini dan mengidentifikasi target baru untuk pengobatan. Dr. Chunyu Wang dari RPI menyatakan bahwa timnya makin dekat untuk menemukan detail penting dalam jalur Hedgehog yang bisa mengantar pada pengobatan kanker yang lebih efektif. Sinyal Hedgehog memainkan peranan penting dalam perkembangan embrionik dan ketika jalur ini aktif secara berlebihan di tubuh orang dewasa, bisa membahayakan.
Temuan Kunci dalam Proses Generasi Ligand Hedgehog
Dalam laporan penelitian yang dipublikasikan di Proceedings of the National Academy of Sciences, tim peneliti menemukan langkah penting dan tersembunyi dalam cara generasi ligand Hedgehog. Langkah ini, yang dikenal sebagai autoprocessing, merupakan proses biokimia yang dibutuhkan agar ligand dapat berfungsi. Mereka mencatat bahwa situs spesifik pada protein Hedgehog yang disebut asam amino sistin 143 (C143) memainkan peran kunci dengan membentuk struktur kimia bercabang yang vital bagi fungsi proteinnya. Dengan metode canggih seperti spektrometri massa dan resonansi magnetik nuklir, mereka menemukan bahwa reaktivitas kimiawi dari C143 menjadikannya kandidat kuat untuk inhibitor kovalen, umumnya digunakan untuk menghalangi aktivitas sel kanker.
Penemuan di sinyal Hedgehog menawarkan prospek baru yang signifikan dalam pengobatan kanker. Dengan cara memahami mekanisme baru ini, harapan adanya obat yang lebih efektif semakin dekat. Tim peneliti berkomitmen untuk melanjutkan inovasi dan kolaborasi dalam bidang ini, menyediakan arah baru dalam penelitian kanker yang berkelanjutan.
Post Comment