Loading Now

Kanker Prostat: Strategi Pemantauan Aktif pada Pasien Berisiko Rendah

Seorang pria berusia 66 tahun didiagnosis dengan kanker prostat dengan tumor kecil. Dokter merekomendasikan pemantauan aktif, mempertimbangkan karakteristik tumor yang menguntungkan dan kadar PSA. Strategi ini bertujuan untuk menghindari perawatan yang tidak perlu sekaligus memastikan keamanan pasien.

Seorang pria berusia 66 tahun baru saja didiagnosis dengan kanker prostat setelah hasil tes PSA menunjukkan kadar yang meningkat. Biopsi mengungkapkan adenokarsinoma dengan skor Gleason 6 dan dua tumor kecil. Mengingat ukurannya yang kecil dan karakteristik patologinya yang menguntungkan, dokter merekomendasikan untuk memantau kanker tanpa tindakan agresif, dengan rencana untuk mengulang tes PSA secara berkala dan pemantauan yang ketat.

Kanker prostat dapat sangat agresif, tetapi juga bisa lambat berkembang. Mendeteksi perilaku kanker sangat penting untuk menentukan pengobatan yang tepat. Dalam kasus Bu B.A., hasil biopsi menunjukkan tumor kecil dengan risiko rendah terkait metastasis, mendukung strategi pengawasan aktif.

Pasien ini berada dalam kategori risiko “intermediat yang menguntungkan” karena kadar PSA yang sedikit lebih tinggi. Dalam strategi ini, pemantauan dan pemeriksaan awal untuk pertumbuhan tumor sangat dianjurkan. Alih-alih memutuskan perawatan agresif sekarang, intensitas pengawasan berupaya menghindari efek samping serius dari pengobatan.

Kanker prostat adalah salah satu penyebab utama kematian pria. Diagnosis awal dan pemantauan yang cermat sangat vital, karena beberapa bentuk kanker ini mungkin tidak berkembang menjadi masalah serius. Banyak faktor, termasuk ukuran tumor dan profil PSA, dapat membantu menentukan jenis perawatan yang diperlukan. Aktif memantau kanker dapat menjadi pilihan yang aman untuk kasus-kasus tertentu dengan risiko rendah.

Secara keseluruhan, pasien dengan kanker prostat yang terdeteksi dini dan tumor kecil, seperti dalam kasus ini, mungkin lebih baik memilih strategi pengawasan aktif daripada segera menjalani perawatan agresif. Dengan pengawasan yang tepat, dokter dapat membuat keputusan yang lebih baik berdasarkan perkembangan kondisi pasien.

Sumber Asli: www.detroitnews.com

Ines Alvarez is a digital media strategist and journalist who has reshaped online news reporting through innovative storytelling techniques. With a degree from the University of California, Berkeley, Ines utilizes her technological expertise to engage readers through interactive content and immersive narratives. Over a span of ten years, she has covered major events across various platforms, developing a unique voice that resonates with diverse audiences. Ines is also an advocate for journalism education and is often invited to speak at media seminars.

Post Comment