Pencegahan Kanker
BRITAIN, CANCER PREVENTION, CANCER RESEARCH UK, CHI, CHRIS, CHRIS HOY, COVID-19, ENGLAND, EUROPE, GOOD HEALTH, HEALTH, INSTITUTE OF CANCER RESEARCH, KA, LONDON, MEDICINE, NHS, PANDEMIC, PROSTATE CANCER UK, ROYAL MARSDEN HOSPITAL, SCIENCE, STEPHEN FRY, UK, UNITED KINGDOM
Sofia Peterson
0 Comments
Penyebab Mengejutkan Kanker Prostat yang Harus Diketahui
Kanker prostat kini merupakan kanker yang paling umum di Inggris, dengan peningkatan 25% dalam diagnosis. Faktor risiko termasuk usia, obesitas, diet tidak sehat, serta polusi udara. Kesadaran meningkat berkat tokoh publik, dan tes PSA penting untuk deteksi dini, meskipun keakuratannya masih menimbulkan pertanyaan. Inovasi dalam pengujian dan pengobatan menunjukkan harapan baru.
Angka terbaru menunjukkan bahwa kanker prostat kini menjadi kanker yang paling umum didiagnosis di Inggris, melampaui kanker payudara, dengan peningkatan 25% dalam empat tahun terakhir. Setiap tahun, lebih dari 50.000 pria di Inggris didiagnosis, dan sekitar 12.000 jiwa hilang akibat penyakit ini. Kesadaran para tokoh seperti Chris Hoy dan Stephen Fry telah meningkatkan pemeriksaan pada pria.
Prostat adalah kelenjar yang berfungsi langsung di sekitar uretra, dan risiko kanker meningkat seiring bertambahnya usia; sekitar 80% pria di atas 80 tahun terdiagnosis. Namun, penemuan kanker prostat pada pria muda, termasuk di usia 50-an, semakin meningkat. Ini mencerminkan tren yang lebih luas dalam diagnosis kanker.
Obesitas memainkan peran penting dalam agresivitas kanker prostat. Dua pertiga pria Inggris dianggap kelebihan berat badan, dan lemak tubuh dapat memicu peradangan yang mendukung perkembangan sel kanker. Faktanya, pola makan tinggi lemak jenuh dan produk hewani juga dihubungkan dengan risiko kanker prostat yang lebih tinggi.
Selain itu, diet Mediterania yang kaya buah dan sayuran dapat memberikan perlindungan dari kanker prostat. Studi menunjukkan bahwa antioksidan seperti likopen, yang ditemukan dalam tomat, dapat memperlambat pertumbuhan sel kanker. Namun, banyak pria di Inggris tidak mendapatkan cukup buah dan sayuran dalam diet mereka.
Penelitian juga menunjukkan bahwa polusi udara berhubungan dengan risiko kanker prostat yang lebih tinggi. Paparan polutan seperti nitrogen oksida dan partikel halus berbahaya. Pesticida juga mungkin berkontribusi, dengan penelitian menemukan beberapa bahan kimia terkait kanker prostat.
Munculnya kasus kanker prostat yang terus meningkat memerlukan perhatian NHS untuk menyiapkan pengujian yang lebih awal. Deteksi dini melalui pemeriksaan PSA sangat penting, karena dapat menandakan risiko kanker prostat. Namun, ada kekhawatiran tentang akurasi tes PSA yang dapat menghasilkan hasil positif yang salah.
Inovasi baru menjanjikan; tes terbaru dikembangkan untuk mendeteksi keberadaan dan agresivitas kanker dengan lebih akurat. Sekitar satu dari lima pria meninggal dalam lima tahun setelah diagnosa, tetapi teknologi baru, termasuk penggunaan AI untuk meningkatkan akurasi pemindaian MRI, menunjukkan harapan baru dalam diagnosis dan perawatan kanker prostat.
Kanker prostat menjadi semakin umum di Inggris, dengan peningkatan signifikan dalam diagnosis, terutama di kalangan pria muda. Faktor-faktor seperti obesitas, diet, polusi udara, dan paparan pestisida meningkatkan risiko kanker ini. Deteksi dini dan inisiatif edukasi oleh NHS sangat penting untuk menanggulangi krisis ini. Inovasi dalam pengujian dan perawatan menawarkan harapan baru bagi pasien di masa depan.
Sumber Asli: www.dailymail.co.uk
Post Comment