Kesehatan Kolorektal: Pentingnya Pemeriksaan Dini yang Sering Terabaikan
Kanker kolorektal meningkat di kalangan orang dewasa muda, namun banyak yang memprioritaskan tugas rumah tangga ketimbang pemeriksaan. Lebih dari 50% orang dewasa lebih memilih menyelesaikan pekerjaan rumah daripada menjalani kolonoskopi. Deteksi dini sangat penting, namun faktor seperti takut dan kurangnya kesadaran sering menghalangi orang untuk melakukan pemeriksaan.
Kanker kolorektal meningkat dengan cepat di kalangan orang dewasa muda, tetapi tanggung jawab sehari-hari seperti mencuci, merawat anak, dan pekerjaan mengalihkan perhatian dari pemeriksaan kesehatan preventif, berisiko mengancam jiwa. Survei dari Colorectal Cancer Alliance dan Wakefield Research menunjukkan 51% orang dewasa di AS lebih memprioritaskan tugas rumah dibandingkan pemeriksaan. Menariknya, 69% responden lebih suka mengajukan pajak daripada menjalani kolonoskopi.
Kanker kolorektal, yang mencakup kanker koloni dan rektum, menjadi penyebab utama kematian akibat kanker di pria di bawah 50 tahun dan penyebab kedua di wanita menurut American Cancer Society. Meskipun gaya hidup dan faktor lingkungan berkontribusi pada peningkatan ini, kanker kolorektal sebenarnya sangat dapat dicegah. Namun, 58% orang tidak menyadari bahwa mereka dapat mencegahnya.
Deteksi dini sangat penting untuk pengobatan kanker kolorektal. “Tujuan pemeriksaan adalah untuk menemukan penyakit lebih awal dan lebih mudah diobati,” kata Dr. Joshua Raff. U.S. Preventive Services Task Force merekomendasikan pemeriksaan untuk orang dewasa usia 45 hingga 75. Meskipun banyak yang tidak menyadari bahwa pemeriksaan bisa menghilangkan polip yang dapat menyebabkan kanker, 98% akan lebih mungkin untuk bersikap proaktif jika mereka tahu hal itu.
Rasa takut menjadi penghalang bagi 36% orang dewasa yang tidak menjalani pemeriksaan.” Banyak orang merasa tidak nyaman membahas persiapan atau bagian tubuh ini,” jelas Raff. Pekerjaan sehari-hari juga menjadi alasan utama; 60% orang tua mengakui tanggung jawab harian menghalangi mereka untuk memprioritaskan kesehatan mereka. Sedangkan, 72% dari mereka yang tidak menjalani pemeriksaan mengakui terbagi antara pekerjaan sehari-hari dan kesehatan.
Pengaruh teman dapat mendorong pemeriksaan. Sekitar 19% orang dewasa akan merasa termotivasi setelah mendengar bahwa temannya menjalani kolonoskopi. Menariknya, pria lebih terpengaruh daripada wanita. Namum, dorongan dari orang terkasih lebih kuat; 34% orang dewasa mengatakan dukungan dari teman akan meyakinkan mereka untuk menjalani kolonoskopi.
Jika Anda khawatir tentang masalah kesehatan, beri tahu kami di [email protected]. Kami dapat meminta saran dari ahli, dan cerita Anda bisa ditampilkan di Newsweek.
Pentingnya pemeriksaan dini kanker kolorektal tidak boleh diabaikan, terutama mengingat meningkatnya kasus pada orang dewasa muda. Meskipun ada penghalang seperti tanggung jawab sehari-hari dan rasa takut, edukasi dan dukungan dari orang-orang terdekat dapat memotivasi lebih banyak individu untuk menjalani pemeriksaan. Kesadaran bahwa kanker kolorektal dapat dicegah dan diobati di tahap awal adalah langkah awal menuju perbaikan kesehatan masyarakat.
Sumber Asli: www.newsweek.com
Post Comment